PLN Luncurkan Aplikasi yang Memudahkan Pelayanan Pelanggan

 PLN Luncurkan Aplikasi yang Memudahkan Pelayanan Pelanggan

Aplikasi New PLN Mobile | Foto: Istimewa

HAIMEDIA.ID, Jakarta – PT PLN (Persero) meluncurkan aplikasi New PLN Mobile, dengan fitur dan tampilan baru, aplikasi itu akan memudahkan pelanggan dalam berbagai hal. Mulai dari bayar tagihan listrik, beli token, ubah daya, pengaduan, notifikasi pemadaman, sampai memonitor penggunaan listrik.

Aplikasi New PLN Mobile diluncurkan dengan berbagai fitur baru. Salah satunya, memangkas prosedur pengaduan yang berbelit-belit. Dulu, pengaduan yang disampaikan pelanggan tidak langsung diteruskan ke petugas teknis di lapangan, tetapi melalui banyak prosedur. Metodenya pun kebanyakan masih manual.

“Dulu gerbangnya banyak, sekarang kayak jalan tol,” kata Wakil Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, Minggu (21/12/20).

Ketika pelanggan mengunduh New PLN Mobile, identitas dan lokasi mereka sudah diketahui. Jika ada pengaduan, akan langsung terhubung ke modul tanpa ada human intervention. Petugas teknis terdekat bisa langsung bergerak.

“Sangat beda dari old PLN Mobile. Mengurangi beban telepon pengaduan ke call centre 123. Pelanggan betul-betul dimudahkan,” imbuh Darmawan.

Saat mengajukan pengaduan, pelanggan juga akan mendapatkan informasi progres penyelesaian gangguan. Darmawan pun menyebut, aplikasi New PLN Mobile menjadi alat komunikasi PLN kepada pelanggan. Terutama dalam urusan keluhan pengaduan serta penanganannya.

Lewat New PLN Mobile, pelanggan juga bisa membayar tagihan atau membeli token. Di aplikasi lama, hanya ada informasi tagihan. Saat ini, sudah ada empat bank yang bisa digunakan untuk pembayaran tagihan dan pembelian token, yakni Mandiri, BCA, BNI, dan BRI. Untuk fintech, ada Link Aja, Gopay, dan Ovo. Kartu kredit Visa dan Mastercard juga bisa digunakan.

Fitur lain yang juga disematkan dalam aplikasi terbaru ini adalah notifikasi soal pemadaman serta pemeliharaan jaringan. PLN menggunakan teknologi geospatial sehingga posisi pelanggan dapat diketahui, dan informasi yang paling dibutuhkan dapat dikelola secara akurat.

Fitur ini sudah terlayani di Jawa, Madura, serta Bali, dan akan dikembangkan ke seluruh wilayah Indonesia.

Aplikasi baru ini juga memungkinkan pelanggan mengajukan pengubahan daya. Ada juga fitur catat meter mandiri. Pelanggan tidak perlu lagi menunggu adanya petugas meteran datang ke rumah. Dengan fitur itu juga, pelanggan jadi punya kendali langsung memonitor tagihan masing-masing. “Kesalahan pencatatan tidak akan terjadi lagi,” tutur Darmawan.

Saat ini PLN Mobile sudah bisa diunduh di perangkat Android dan iOS. Untuk pelanggan yang sudah pernah memasang aplikasi PLN Mobile lama, mereka bisa menggunakan akun lama. Kalau belum, tinggal registrasi. Masukkan nomor handphone, email, dan lokasi.

PLN menargetkan 30 sampai 35 juta dari 77 juta pelanggan mengunduh aplikasi baru ini.

Penulis: Tata

Related post