Tags : Pilkada 2020

Tiga Lembaga Survey Menunjukan Bobby Menang di Pilkada Medan

HAIMEDIA.ID, Medan - Sebanyak 3 lembaga survei menggelar hitung cepat atau quick count Pilkada Medan yang disiarkan langsung di Kompas TV, Rabu (9/12/2020). Berikut hasil hitung cepat sementara dari 3 lembaga survei hingga pukul 16.15 WIB: 1. Lembaga survei Populi Center dengan jumlah suara masuk 83,50 persen menunjukkan bahwa pasangan Akhyar Nasution - Salman Alfarisi memperoleh 45,82 persen. Sementara, Bobby Nasution - Aulia Rachman mendapat 54,18 persen. 2. Lembaga survei Poltracking dengan jumlah suara masuk 97,14 persen menunjukkan bahwa pasangan Akhyar Nasution - Salman Alfarisi memperoleh 45,85 persen. Sementara, Bobby Nasution - Aulia Rachman mendapat 54,15 persen. 3. Lembaga survei Voxpol Center dengan suara masuk 90,71 persen menunjukkan bahwa pasangan Akhyar Nasution - Read More

Mantu Jokowi Bobby Belum Unggul Quick Count Pilkada Medan

HAIMEDIA.ID, Medan - Hasil hitung cepat atau quick count sementara dari Voxpol Center, Rabu (9/12/2020) hingga pukul 13.27 WIB untuk Pilkada Medan 2020, dua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Medan Akhyar Nasution - Salman Alfarisi dan Bobby Nasution - Aulia Rachman sama-sama meraih 50 persen. Sementara suara yang masuk baru 1,42 persen. Hitung cepat tersebut ditayangkan secara langsung oleh Kompas TV. Hasil quick count ini bukan hasil resmi. KPU nantinya akan melakukan rekapitulasi secara berjenjang untuk menetapkan pemenang Pilkada Medan 2020. Pilkada Medan 2020 diikuti dua pasangan calon, yakni Akhyar Nasution - Salman Alfarisi (AMAN) dan Muhammad Bobby Afif Nasution - Aulia Rachman. Read More

Hasil Quick Count di Pilkada Solo, Gibran Unggul 90 Persen

HAIMEDIA.ID, Solo - Hasil quick count Charta Politika pukul 13.32 menunjukkan pasangan Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa unggul 90,4 persen di Pilkada Kota Solo, Jawa Tengah. Sementara lawan mereka Bagyo Wahyono - FX Suparjo hanya memperoleh 9,59 persen. Di Pilkada Solo ini, Gibran merupakan pasangan yang diusung PDIP, Gerindra, Golkar, PSI. Sedangkan Bagyo merupakan calon perseorangan. Anak Presiden Jokowi Gibran Rakabuming Raka telah menggunakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS) 22 Manahan, Banjarsari, Solo, Rabu (9/12). Gibran datang ke TPS bersama istri, Selvi Ananda dan adiknya, Kaesang Pangarep. Gibran, Selvi Ananda, dan Kaesang tiba di TPS 22 dengan satu mobil, Pajero Sport putih Read More

Soeryo Respationo Optimis Menang di Pilkada Kepri

HAIMEDIA.ID, Batam - Calon Gubernur Kepri nomor urut 01 Soerya Respationo optimis dapat memenangkan pilkada di Kepri, karena telah memilih materi kampanye yang bermanfaat bagi warga Kepri. Pagi ini, aa terlihat berjalan kaki, dari kediamannya di Perumahan Dutamas menuju tempat pemungutan suara (TPS) 04 pada Rabu (9/12/2020) pagi. Bersama tim pemenangannya, Soerya Respationo terlihat berjalan santai sambil sesekali menyapa dan melambaikan tangan ke tetangga dan sahabatnya di perumahan tersebut. “Saya sangat optimis dan menang, kalau ngak menang ngak mungkin nyoblos,” jelasnya sambil tertawa. Begitu tiba, Soerya Respationo pun langsung melakukan protokol kesehatan, sebelum akhirnya mendapatkan giliran untuk mencoblos dengan nomor urut 90. Read More

Putra Sulung Jokowi Coblos Ajak Istri dan Adiknya Kaesang

HAIMEDIA.ID, Solo - Anak Presiden Jokowi Gibran Rakabuming Raka telah menggunakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS) 22 Manahan, Banjarsari, Solo, Rabu (9/12). Gibran datang ke TPS bersama istri, Selvi Ananda dan adiknya, Kaesang Pangarep. Gibran, Selvi Ananda, dan Kaesang tiba di TPS 22 dengan satu mobil, Pajero Sport putih bernomor polisi AD 7777 VA pukul 08.27 WIB. Setibanya di TPS ketiganya langsung diukur suhu tubuhnya oleh petugas KPPS, mencuci tangan, pakai sarung tangan, dan langsung menuju bilik untuk menggunakan hak pilihnya. Setelah mencoblos, Gibran, Kaesang, dan Selvi Ananda diteteskan tinta lalu keluar TPS. "Saya, istri, dan adik telah menggunakan hak pilihnya Read More

Hoax Berpeluang Besar di Pilkada Serentak 2020

<!-- wp:paragraph --> <p><strong>HAIMEDIA.ID</strong>, Jakarta - Di tengah pandemi Covid-19, hoax (berita bohong) berpeluang besar pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah. Hal itu dikarenakan para kandidat tidak bisa berhubungan secara fisik, sarana kampanye hanyalah media sosial.     </p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Hal itu diutarakan anggota MPR RI Fraksi Nasdem, Saan Mustofa. "Ruang untuk hoax di tengah Pilkada 2020 ini memang sangat lebar untuk terbuka di media sosial. Karena Pilkada ini ada di tengah suasana pandemi,&Read More

KPU Kepri Himbau Paslon Tak Kerahkan Massa Ketika Mencoblos

<!-- wp:paragraph --> <p><strong>HAIMEDIA.ID</strong>, Batam - Komisioner KPU Provinsi Kepri Arison mengharapkan kepada setiap paslon untuk tidak membawa massa yang dapat menimbulkan kerumunan pada saat pencoblosan nanti.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>KPU sendiri lanjutnya, saat masa pencoblosan nanti telah menetapkan teknis pencoblosan setiap pemilih sudah ditentukan waktu untuk melakukan pencoblosan di TPS.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Hal ini Read More

Pasukan Kavaleri Siaga Bantu Keamanan di Pilkada Depok

HAIMEDIA.ID, Depok - Sejak dua hari lalu, ratusan pasukan TNI dari Batalyon Kavaleri 07 dan Batalyon Infantri Mekanis 201, Brigif 1 Pengamanan Ibukota, Kodam Jaya telah siaga di Kota Depok, Jawa Barat, sebagai bantuan Polri menjaga situasi keamanan Pemilihan Kepala Daerah. Hal itu disampaikan Kapolres Metro Depok, Komisaris Besar Polisi Azis Andriansyah didampingi Dandim 0508 Depok, Kolonel Inf Agus Israk Miraj, Selasa (8//12/20). "Di Kota Depok ada 4.015 TPS. Jadi pengamanan tidak hanya pasukan dari Polres dan Polsek tapi ada dari Polda dan Yonkav,” paparnya. Perbantuan pasukan dari TNI, yakni Kodim 0508 sebanyak 250 personil, Yonkav 7 sebanyak 100 personil, sedangkan Yonif Mekanis 201 sebanyak 100 personil. Read More

Politik Uang Pengaruhi Pilihan Warga di Pilkada Serentak

HAIMEDIA.ID, Depok - Pemberian uang menjelang pilkada, masih menjadi ancaman kerawanan politik di pilkada Kota Depok, Jawa Barat. Direktur Eksekutif Urban Policy, Nurfahmi Islami Kaffah menjelaskan sedikitnya ada tiga faktor yang membuka kemungkinan diterimanya politik uang dalam pilkada Depok. “Pertama adalah faktor kesenjangan informasi dan pengenalan pasangan calon, baik oleh penyelenggara maupun peserta Pilkada. Kedua adalah faktor kondisi ekonomi atas dampak Covid-19 dan pragmatisme pemilih, sehingga menjadi celah bagi oknum tim kandidat untuk memanfaatkan situasi tersebut. Ketiga adalah faktor lemahnya pengawasan dan pemantauan pemilu sehingga politik uang masih bisa terjadi di kota Depok,” ujar Nurfahmi, dalam rilis yang diterima, Read More